Bagi anda penggila
game mungkin sudah tidak asing dengan game bernama Mobile Legend, Sampai kini,
game Mobile Legends: Bang Bang nyatanya masih digemari banyak penggila
game. Hingga tak sedikit orang bahkan hingga lupa waktu jika mereka
sudah memegang perangkat ponsel untuk memainkan game Mobile Legend ini.
Namun
sebaiknya anda harus berhati-hati saat bermain game tersebut, janganlah terlalu
diforsir hingga lupa segalanya. Ingatlah waktu saat anda bermain game jika
tidak mau berakhir tragis seperti yang dialami
oleh gadis asal Filipina yang bernama Mhary Mundoc Idanan.
Seperti
yang dilaporkan, gadis yang berusia 23 tahun ini terserang stroke akibat
terlalu kelelahan ketika bermain game bergenre Mobile Online Battle
Arena (MOBA) tersebut.
Berdasarkan
informasi yang dikutip dari laman DefinitelyFilipo, Mhary
menghabiskan waktu hampir delapan jam sehari untuk bermain game Mobile Legend.
Terkadang
pula, dia bahkan sering mengorbankan waktu tidurnya hanya untuk meningkatkan
kemampuan karakter yang dimainkan pada game tersebut.
Melalui
unggahan yang dibagikan di akun Facebook-nya beberapa waktu yang lalu, Mhary
membagikan kondisi terakhirnya ketika sedang dirawat di
Rumah Sakit Quenzon City, Filipina. Selang terpasang
di hidung dan juga tangannya. Selain itu mulutnya pun terpasang pipa
pernafasan.
Berdasarkan
penelitian oleh para ahli, penggunaan ponsel secara berlebihan dapat
menyebabkan tumor hingga kanker otak.
University
College London mengatakan, menghabiskan waktu hingga empat jam atau lebih di
depan ponsel atau komputer dapat menyebabkan gangguan pada sistem
peredaran darah.
Main Gim Online 9 Jam Nonstop, Pria Ini Muntah
Darah
Kasus yang menimpa gadis
asal filipina bukanlah satu-satunya kasus game yang menelan korban. Kasus
lainnya adalah yang melibatkan seorang gamer—yaitu orang yang acap
kali bermain game—berasal dari Lu'an, Provinsi Anhui, China, mengalami
muntah darah dan jatuh pingsan di sebuah warung internet (warnet).
Setelah
diselidiki, hal tersebut terjadi setelah pria itu bermain game online selama
9 jam nonstop.
Pihak
kepolisian setempat yang telah menerima panggilan darurat tersebut kemudian
bergegas menuju lokasi kejadian. Saat tiba dilokasi, mereka melihat pria tersebut
sudah jatuh terkapar di lantai dengan mulut yang mengeluarkan darah.
"Cepat
bantu saya berdiri, Kita hampir menang!" kata dia kepada para
polis yang menolongnyai saat mobil ambulans tiba dilokasi, seperti dikutip
dari Shanghaiist, Sabtu (25/02/2017).
Dan
sebaliknya, polisi justru menutup laman permainan yang sedang dibuka oleh pria
tersebut lalu membawanya menuju rumah sakit. Ia pun segera mendapatkan
perawatan dan kemudian diperbolehkan pulang setelah kondisinya membaik.
Walaupun
muntah darah bukanlah suatu pertanda baik, kasus yang dialami pria ini masih
lebih beruntung jika dibandingkan dengan kasus-kasus sebelumnya.
Seorang gamer
yang berasal dari Hangzhou, China yang ditemukan dalam keadaan pingsan di
semak-semak dekat rel kereta api dengan kondisi kaki berdarah dan terinfeksi,
setelah pria tersebut bermain game selama enam hari berturut-turut.
Kemudian
ada lagi seorang gamer yang berusia 32 tahun yang diketemukan telah
meninggal dunia di kursi pada sebuah warnet di Taiwan, setelah gamer tersebut
menghabiskan waktu 72 jam nonstop di depan layar computer untuk bermain game.
Terkait
dengan kasus bermain game online secara berlebihan yang bisa
merenggut nyawa penggunanya, pada awal Februari ini pemerintah China akhirnya
menetapkan sebuah aturan baru.
Isinya
yaitu larangan anak di bawah usia 18 tahun bermain game antara tengah
malam sampai dengan pukul 08.00 pagi.
Sumber
: https://www.liputan6.com/tekno/read/3557073/kecanduan-main-mobile-legends-gadis-ini-terserang-stroke
Sumber:
Dream
0 Response to "Tragis, Gadis ini Terserang Stroke Akibat Kecanduan Game Mobile Legend"
Post a Comment