3 Tips Sederhana Untuk Menjaga Privasi Perangkat Smartphone Anda

3 Tips Sederhana Untuk Menjaga Privasi Perangkat Smartphone Anda

Sekarang ini banyak bermunculan berbagai jenis dan merk dari perangkat Smartphone yang diproduksi oleh berbagai vendor dalm dan luar negeri.

Harga dan spesifikasi yang ditawarkan pun bervariasi, mulai dari harga yang terjangkau kalangan menengah kebawah sampai dengan harga yang bisa saja menguras dompet anda.

Namun ternyata sekarang ini perangkat ponsel mengalami perkembangan yang sangat pesat bukan hanya sekadar perangkat untuk menelepon dan mengirim pesan saja, namun juga memiliki banyak fungsi lain seperti contohnya berfungsi sebagai sebuah kamera,  untuk bermain game hingga  berfungsi sebagai GPS, karena itulah perangkat ponsel sekarang ini di namakan Smartphone. Mengingat banyaknya fungsi yang dimiliki oleh perangkat smartphone, maka muncul kekhawatiran mengenai privasi dari para penggunanya.

Perangkat Smartphone memiliki berbagai kerentanan terhadap privasi pengguna. Sebab ada banyak aplikasi yang meminta akses seperti untuk mengontrol kamera, microphone sampai dengan mengetahui lokasi penggunanya walaupun aplikasi tersebut sedang tidak dipergunakan.

Walau sejumlah pengembang aplikasi memang telah memberikan alasan yang memang masuk akal mengenai permintaan tersebut, akan tapi tidak semua orang dengan rela menyerahkan data-data pribadi mereka.

Dikutip dari media online Liputan6.com, salah satu aplikasi yang ditakutkan mengancam privasi dari pengguna adalah Uber, karena layanan jasa transfortasi online tersebut bisa melacak pengguna selama lima menit setelah perjalanan mereka berakhir. Pihak Uber beralasan, hal itu mereka lakukan agar bisa meningkatkan kualitas Estimated Time of Arrival (ETA) untuk mengidentifikasi lokasi penjemputan pelanggannya yang lebih baik lagi.

Untuk itulah, jika anda termasuk salah satu yang sangat mengkhawatirkan soal privasi ketika menggunakan perangkat Smartphone, ada beberapa cara untuk melindungi privasinya. Berikut dibawah ini ada 3 tips untuk menjaga privasi saat menggunakan perangkat smartphone, seperti yang telah dikutip dari Kit Guru.

1. Hati-hati unggah foto di media sosial

Semua hasil foto yang diambil dengan menggunakan perangkat Smartphone ataupun kamera digital telah dilengkapi dengan metadata. Itu artinya, segala sesuatu yang ada di dalamnya mulai dari jenis kamera sampai dengan koordinat GPS. Hal seperti ini disebut sebagai "geotagging" dan banyak dari perangkat smartphone yang menetapkan fitur ini pada pengaturan default.

Maka itulah ketika ada seseorang yang hendak berniat jahat kepada kita dan ingin mengetahui tempat tinggal anda, maka mereka dapat dengan mudah menemukan koordinat GPS dengan cara  meng-klik foto dari rumah yang diunggah di berbagai media sosial seperti contohnya Facebook. Karena itulah untuk mencegah hal yang tidak diinginkan ini terjadi, sebaiknya fitur tersebut jangan anda aktifkan.

Bagi anda pengguna perangkat smartphone Android dan iPhone bisa menonaktifkan fitur lokasi ini  dengan cara manual. Biasanya fitur itu terletak pada opsi Settings atau pada aplikasi kamera.

2. Perhatikan pengaturan lokasi

Perangkat Smartphone pada saat ini umumnya menyimpan lebih banyak informasi dan sebaiknya anda harus mengetahui mengenai hal tersebut. Sikap untuk lebih waspada ini sangat anda perlukan sehingga bisa mengatur privasi dan juga menyesuaikannya.

Riwayat lokasi dari pengguna Smartphone bisa dengan mudah dilacak di dalam perangkat ponsel. Disaat akun Google diaktifkan, maka data anda juga otomatis akan tersimpan di dalamnya. Karena itulah guna mencegah hal ini, anda bisa mengubah pengaturan "location history" dengan tidak mengaktifkan fitur tersebut.

3. Jangan terima semua permintaan aplikasi

Tips terakhir adalah disaat anda memasang sebuah aplikasi yang telah diunduh, biasanya didalam aplikasi tersebut akan ada permohonan izin untuk sejumlah hal. Sebenarnya anda tidak perlu memberikan izin pada semua yang mereka inginkan karena biasanya hal tersebut hanya merupakan pilihan tambahan saja.

Dan Jika anda menolak untuk memberikan izin, maka aplikasi yang bersangkutan akan segera  memberikan pemberitahuan. Dan anda dapat memberikan izin setelah aplikasi  tersebut dipasang jika memang sangat diperlukan.

Akhir kata, selamat mencoba!, semoga bermanfaat.